Kualitas Baju-baju Distro

Kualitas Baju-baju Distro
Aizbro - Marak nya Jual-Beli Online khusus nya item baju kaos, membuat kita perlu memperhatikan kualitas baju tersebut. Dan sebagai pembeli kita wajib tahu spesifikasi nya agar tidak kecewa saat baju yang dibeli sampai ke tangan kita. Yang namanya jual-beli online kita hanya dapat melihat foto/gambar dari baju tersebut dan sedikit keterangan.
Yang perlu kita tahu saat ingin membeli baju kaos adalah bahan dan sablonnya, selain design yang kita sukai.

Ada bermacam jenis bahas kaos yang beredar diantaranya:
1. Cotton Combed
Bahan baku: serat kapas
Karakteristik: serat benang lebih halus(soft) hasil rajutan dan penampilan bahan lebih halus dan rata
Berdasarkan jenis benang, cotton combed memiliki beberapa jenis yaitu 20s, 24s, 30s dan 40s. Semakin besar angkanya semakin halus dan tipis serta semakin mahal pula harganya.

2. Cotton Carded
Bahan baku: serat kapas
Karakteristik: serat benang kurang halus, hasil rajutan dan penampilan bahan kurang halus dan kurang rata
Macam jenisnya sama dengan cotton combed namun tekstur kurang halus dan lebih murah jika dibandingkan dengan cotton combed. Kaos ini menjangkau pasar kelas menengah dan meski kalah dari cotton combed, cotton carbed tetap nyama dipakai karena masih 100%cotton.

3. CVS (Cotton Viscose)
Bahan baku: 55% cotton combed dan 45% viscose
Karakteristik: Daya tahan terhadap shrinkage (susut) nya baik dan jenis bahan nya menyerap keringat.

4. TC Combed (teterton cotton)
Bahan baku: 35% cotton combed dan 65% teterton/polyester
Karakteristik: Dibandingkan dengan cotton, TC kurang menyerap keringat dan agak panas di badan tetapi TC lebih tahan shrinkage (tidak susut dan melar) serta harganya relatif lebih murah harga.

5. Polyester dan PE
Bahan baku: serat sintetis yang dibuat dari fyber poly atau bijih plastik
Karakteristik: Terlihat mengkilap, tidak menyerap keringat dan panas jika dipakai tetapi daya tahan terhadap shrinkage bagus.

6. Hyget
Bahan baku: plastik namun lebih tipis
Karakteristik: kurang lebih seperti Polyester
Banyak digunakan untuk keperluan kampanye atau kegiatan kepanitiaan yang bersifat sementara. 

Angka-angka 20, 24, 30 dll di atas menunjukkan tipe benang yang digunakan dalam proses perajutan menjadi bahan
20: biasanya untuk bahan kaos tebal
24: biasanya untuk bahan kaos sedang
30-ketas: biasanya untuk bahan kaos tipis

Dalam dunia sablon terbagi atas 2(dua) jenis tinta yang umum dan sering dipakai untuk kaos distro yaitu:
1. Tinta jenis waterbase/berbasis Air
Jenisnya:
  • Rubber: bersifat pekat dan khusus untuk sablon kain gelap, tekstur elastis sehingga kuat dan tahan
  • Coating/transfaran: hasil sablon lebih cemerlang dan mengkilap
  • Extender: hanya cocok untuk bahan putih/terang
  • Super white: mendekati tinta extender tetapi dapat dipakai untuk bahan terang
  • Puff/timbul
2. Tinta jenis Plastisol/berbasis minyak
Ciri khas sablon menggunakan jenis tinta plastisol adalah selalu ada kalimat "do not iron on design". Jenisnya:
  • All purpose: hanya baik digunakan pada kain putih/terang
  • High opasity
  • Athletic plastisol: bersifat lentur/elastis dan sangat cocok untuk bahan spandex
  • Cork base: memiliki tingkat kelenturan dan fleksibelitas yang tinggi
  • Shimmer gold and base
  • High density clear: menghasilkan efek sablon mengkilap dan terkesan basah
  • Wifelex luna clear
Untuk kualitas sablon, kita bisa tahu langsung ketika melihat foto/gambar. Biasanya keterangan katalog-katalog berisi sablon yang dipakai.
Jenis-jenis tinta di atas merupakan tinta sablon untuk pemprosesan sablon secara manual sedangkan jika pemprosesan secara digital akan berbeda lagi

Selain bahan dan sablon, sebenarnya masih ada bagian penting yaitu jahitan. Tetapi jenis jahitan jarang sekali tertera di keterangan katalog dan kita hanya bisa tahu dari melhat foto/gambar.
Semoga artikel kali ini bermanfaat dan terimakasih.

Tidak ada komentar

Mari Berkomentar yang Sehat dan Saling Menghargai Pendapat Orang